LONDON - Lady Gaga, Katy Perry merupakan sebagian musisi yang beberapa lagunya akan dilarang diperdengarkan di China.
Para pejabat China memasukkan musisi internasional itu ke dalam deretan 100 lagu yang masuk dalam daftar hitam situs musik disana. 100 lagu tersebut harus dihapus pada 15 September mendatang, karena lagu-lagu tersebut dianggap memiliki selera yang jelek dan isinya yang terlalu vulgar.
Lagu I Want It That Way milik Backstreets Boy, Katy Perry dengan lagunya Last Friday Night dan Beyonce Knowless dengan Run The World (Girls) juga masuk dalam daftar hitam lagu yang harus dihapus, demikian dilansir dari Digitalspy.com, Kamis (25/8/2011).
Lady Gaga sendiri menjadi artis yang berada diurutan puncak daftar tersebut, sebab dia memiliki sekitar enam lagu yang harus dihapus dari situs-situs musik di China. Keenam lagu tersebut adalah The Edge of Glory, Hair, Judas, Marry the Night, Americano dan Bloody Mary.
Pemerintah setempat juga memberikan peringatan kepada pemilik situs jika tidak menghapus lagu-lagu yang telah disebutkan sampai tanggal yang telah ditetapkan kecuali pemilik lagu yang bersangkutan telah meminta persetujuan dari Kementerian Budaya di China.
Sebelumnya China juga telah melarang Oasis tampil disana terkait dengan gerakan yang pernah diserukan oleh mereka 'Free Tibet Movement'. Guns N' Roses pun mengalami hal serupa karena judul albumnya yang bertajuk 'Chinese Democracy'.
Sumber :
Para pejabat China memasukkan musisi internasional itu ke dalam deretan 100 lagu yang masuk dalam daftar hitam situs musik disana. 100 lagu tersebut harus dihapus pada 15 September mendatang, karena lagu-lagu tersebut dianggap memiliki selera yang jelek dan isinya yang terlalu vulgar.
Lagu I Want It That Way milik Backstreets Boy, Katy Perry dengan lagunya Last Friday Night dan Beyonce Knowless dengan Run The World (Girls) juga masuk dalam daftar hitam lagu yang harus dihapus, demikian dilansir dari Digitalspy.com, Kamis (25/8/2011).
Lady Gaga sendiri menjadi artis yang berada diurutan puncak daftar tersebut, sebab dia memiliki sekitar enam lagu yang harus dihapus dari situs-situs musik di China. Keenam lagu tersebut adalah The Edge of Glory, Hair, Judas, Marry the Night, Americano dan Bloody Mary.
Pemerintah setempat juga memberikan peringatan kepada pemilik situs jika tidak menghapus lagu-lagu yang telah disebutkan sampai tanggal yang telah ditetapkan kecuali pemilik lagu yang bersangkutan telah meminta persetujuan dari Kementerian Budaya di China.
Sebelumnya China juga telah melarang Oasis tampil disana terkait dengan gerakan yang pernah diserukan oleh mereka 'Free Tibet Movement'. Guns N' Roses pun mengalami hal serupa karena judul albumnya yang bertajuk 'Chinese Democracy'.
Sumber :